Tak sepatah kata mampu mengucap keindahannya
Puitika juga bertekuk lutut pada gerai rambutnya
Pada bening mata itu kulihat kau berenang
ke tengah telaga. Kutahu, kaupun memburu cinta
Di antara mawar yang menyubur di taman hatiku
Hanya engkau, pesona...
RAHASIA CINTA
Rahasia cinta ada pada bunga yang tak pernah ingkar
Memekarkan dirinya demi kupu-kupu
Yang membutuhkan madu untuk menitikkan serbuk sari
Pada benih hingga tumbuh buah ranum bagi kehidupan
Rahasia cinta ada pada kesetiaan pantai yang selalu
Sabar menunggu...
KAU DAN AKU
bahagia saat kau kirim rindu
termanis dari lembut hatimu
jarak yang memisahkan kita
laut yang mengasuh hidup nakhoda
pulau-pulau yang menumbuhkan kita
permata zamrud di katulistiwa
: kau dan aku
berjuta tubuh satu jiwa
kau semaikan benih-benih kasih
tertanam...
GENDON
Karena lelaki itu hampir selalu menghabiskan sepanjang harinya untuk tidur mlungker di serambi masjid, orang pun menjulukinya Gendon. Ia adalah lelaki tunanetra yang tidak begitu jelas asal usulnya. Tiba-tiba saja dia sudah berada di masjid kampungku...
Langganan:
Postingan (Atom)